Lung Po Tawesak, Wat Sinuan.

Blessing

Lung Po Tawesak, Wat Sinuan,

Dimensi

Harga

Pada perjalanan dalam kendaraan, kawan saya berkata tidak mudah bertemu LP Tawesak, ada yang berkali-kali datang ke vihara baru berjodoh bertemu beliau karena kawan saya sudah sering mengantar orang ke LP Tawesak dan banyak dari mereka tidak bertemu LP Tawesak. Namun sungguh beruntung dan kawan saya kaget, karena pertama kali saya kesana langsung bertemu LP Tawesak dan LP Tawesak menuliskan Indo dompet untuk saya. Beliau pun ramah bertanya jawab dengan saya. 

Pada Photo di atas adalah Situasi keadaan Vihara terkenal Sinuan. Banyak orang setiap pagi menjelang siang datang untuk menghormat, memaharkan amulet, meminta diblessing, berdana. 

Pada masa muda, LP Tawesak adalah seorang perampok yang sangat mahir, namun yang dia peroleh selalu juga dibagikan kepada orang-orang miskin, julukan beliau adalah serdam / macan hitam. Beliau sudah banyak di buru, di tembak berulang-ulang namun melarikan diri tanpa tertembak. Dan hingga saling bertukar surat berduel dengan Ajhan Khun Pan yang merupakan jendral polisi dan pembuat amulet Jatukam, mereka bagaikan musuh bebuyutan, saling tembak menembak, menggunakan senjata tajam saling menyerang, berkelahi, hingga mereka kelelahan.

Lung Po Tawesak bertobat dan menjadi bikkhu karena wanita yang paling dia cintai meninggal, dengan niat luhurnya, beliau menjadi Bikkhu dan dengan kemampuan beliau memblessing takrut yang di lontarkan ke udara, namun ada takrut yang melayang jatuh dengan slow motion karena kekuatan blessing. Uang dari hasil penjualan amulet dan sumbangan, seluruhnya beliau tidak pakai untuk pribadi, beliau gunakan bagun rumah sakit untuk orang miskin dengan biaya rendah hingga gratis dan beliau namakan tiap tiap rumah sakit tersebut dengan nama mendiang kekasihnya Sinuan/ Srinuan. Beliau juga menggunakan uangnya membangun/ merenovasi jalanan agar tiap orang yang telah berdana memperoleh keselamatan, sehat, tidak mengalami kecelakaan, selamat dari semua bahaya apapun. 

LP Tawesak adalah salah satu Bikkhu utama yang memblessing pasukan angkatan Laut, bisa anda lihat banyak senjata berat di pajang di vihara. Konon pernah di tes takrut LP Tawesak tidak mempan di tembak senjata kelas berat penghancur baja. Photo saya di apit oleh salah satu Polisi berpangkat tinggi yang membawa senjata pistol. Beliau adalah Polisi yang melindungi dan menjaga vihara. Para polisi ini juga menjaga ketertiban para pengunjung yang sangat banyak, menjaga uang cash / uang dana agar tidak di curi. 

LP Tawesak sudah di anggap asset Negara, pelindung tentara angkatan laut. Banyak tentara angkatan laut menggunakan amulet LP Tawesak dari prajurit hingga berpangkat tinggi. 

Next Produk